Terinspirasi
: Pelajaran Bahasa Indonesia bag.2
Guru guru merupakan pendidik murid-murid penerus bangsa, banyak negara-negara asing yang sangat memperhatikan kualitas guru-gurunya. postinganku kali ini berisikan tentang inovasi belajar salah satu guru SMA-ku. Bagaimana cara dia mengajar sangat menginspirasi. dia memiliki inovasi belajar yang luar biasa dengan mengajarkan murid-muridnya rajin membaca!
Guru guru merupakan pendidik murid-murid penerus bangsa, banyak negara-negara asing yang sangat memperhatikan kualitas guru-gurunya. postinganku kali ini berisikan tentang inovasi belajar salah satu guru SMA-ku. Bagaimana cara dia mengajar sangat menginspirasi. dia memiliki inovasi belajar yang luar biasa dengan mengajarkan murid-muridnya rajin membaca!
Salah satu contoh inovasi dalam belajar: tiap minggu dua
orang siswi bergantian mempresentasikan buku yang sudah dia baca di depan kelas, selain itu setiap siswa juga harus mengumpulkan satu halaman esai setiap minggunya, Inovasi yang lainnya adalah memberikan murid
tugas remidi menulis esai atau membaca
buku . Semakin rendah nilai siswa
tersebut maka jumlah halaman buku yang dibacanya atau tulisan yang akan ditulisnya akan
semakin banyak pula. (Nb: harus ditangani oleh guru-guru yang sabar)
* postingan ini merupakan salah satu esai yang kutulis untuk dikirimkan kepada guruku itu,
* postingan ini merupakan salah satu esai yang kutulis untuk dikirimkan kepada guruku itu,
“ Iqro’ ”
Tiap minggu, mendengarkan presentasi hasil bacaan
teman-temanku itu rasanya… Kadang terlintas
dipikiranku. Buat apa kita mempresentasikan buku berjam-jam? Imbasnya adalah
materi terbengkalai. Waktu pelajaran yang seharusnya diluangkan untuk
materi-materi yang harus di kejar, akhirnya habis hanya untuk presentasi buku.
Lagipula sebentar lagi kelas tiga mau UN, lalu buat apa diberikan tugas semacam
ini! Membuang-buang waktu bukan?
Apabila
kita liat dari sisi negatifnya, mungkin aku hanya memerlukan waktu kurang dari
10 menit untuk mengisi satu halaman penuh, setelah itu kukirim esai ini. Tentunya
dengan melihat secara subjektif menggunakan keegoisanku.
Namun
kali ini, aku ingin sekali-sekali berhati malaikat. Melihat segala sisi positif
upaya dari tugas aneh ini, yaitu satu pertemuan dua orang mempresentasikan buku
hasil bacaanya.
Guru
bahasa indonesiaku pernah berkata bahwa “orang
sukses terlahir dari hobinya yang rajin membaca” . Mungkin itulah salah
satu alasan guruku memberikan tugas membaca buku seperti ini.
Apabila
kita lihat lebih luas lagi, ternyata perintah untuk membaca merupakan ayat dari
surah pertama yang diturunkan oleh Allah SWT, yaitu surah Al-‘Alaq (96) ayat 1,
lafalnya “ Iqro’ bismi robbikal-ladzi kholaqo “ yang artinya “Bacalah dengan
nama robb (Tuhan) kamu (yakni Allah SWT) yang menciptakan.“. Hal ini membuat
saya mengkategorikan membaca adalah sesuatu yang sangat penting. Semua orang
wajib membaca, manfaatnya tentu sangat banyak.
Berkaitan dengan hal membaca dan mempresentasikan buku, dibawah ini
adalah beberapa manfaat yang saya bisa sampaikan:
Bagi pembaca atau pembicara:
1. Waktu
bisa menjadi lebih berguna. Tidak sia-sia. Daripada membuang-buang waktu dengan
malas-malasan, tidur kebo di asrama atau di rumah masing2,
ngobrol sepanjang malam dengan teman sekamar, atau bergosip, lebih baik luangkan
waktu buat membaca.
2. Mengembangkan
dan menjernihkan pemikiran dari kegalauan dan masalah-masalah yang sedang
dihadapi.
3. Mengambil
manfaat dari pengalaman orang lain. Misalnya dari kesuksesan seseorang, atau
pengalaman hidup seseorang, dll. Misalnya kisah Chairul Tanjung dalam bukunya.
4. Keyakinan
akan bertambah ketika kita membaca buku-buku yang bermanfaat, terutama buku yang
ditulis oleh penulis-penulis muslim yag saleh. Buku itu adalah penyampai
ceramah terbaik dan ia mempunyai pengaruh kuat untuk menuntun seseorang menuju
kebaikan dan menjauhkan dari kejahatan.
5. Study not for you but
others. Ilmu
yang berguna tidak kita dapatkan sebagai manfaat untuk diri kita sendiri. Tapi
juga untuk orang lain. Akan lebih baik apabila ilmu dari buku yang telah kita
baca, kita bagi kepada orang lain. Agar bermanfaat tidak hanya untuk diri
sendiri, namun juga untuk orang lain. Itu lah tujuan kita mempresentasikan buku
tersebut.
6. Selain
itu manfaat sampingan dari mempresentasikan buku tersebut adalah melatih rasa percaya
diri.
Bagi Pendengar:
1. Mendapatkan
tambahan ilmu yang sangat luas dan beragam. Apabila teman menceritakan tentang
cerita inspirasi. Kita akan ikut termotivasi. Apabila teman menceritakan
tentang hal-hal berbau islami. Kita ikut medapatkan siraman rohani, dan
lain-lain.
Berikut proses panjang dari manfaat yang
akan kita peroleh:
Akibat
dari:
Mempresentasikan buku di depan kelas Remidi blah..blah..blah..
TERPAKSA
HOBI
Ketika membaca sudah menjadi hobi,
ilmu akan tentu mudah diserap dan didapatkan dari berbagai bacaan yang kita
baca. Kita terlepas dari golongan orang tak berilmu. Dan kemudian menjadi orang
yang berwawasan luas.
Semoga
bermanfaat :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar